TAHBISAN DIAKONAT

Ponsa-Malang – Kamis 25 April 2024 kelima frater SMM menerima rahmat tahbisan diakonat pukul 17.30 di Gereja Katedral Santa Perawan Maria dari Gunung Karmel oleh Yang Mulia Mgr. Henricus Pidyarto Gunawan, O.Carm. Perayaan Ekaristi berlangsung dengan khidmat dan sakral dan dihadiri oleh para tamu dan keluarga dari calon diakon serta para biarawan-biarawati yang berkarya di Keuskupan Malang. Tidak ingin ketinggalan momen berharga ini, rektor Ponsa memboyong semua pasukannya untuk menghadiri perayaan Ekaristi dalam rangka mendukung kelima frater yang akan ditahbisan juga untuk menyaksikan bagaimana upacara tersebut berlangsung agar para frater memiliki semangat dan optimisme untuk kemudian berani melangkah menanggapi undangan Allah secara total.

Perayaan Ekaristi Tahbisan Diakonat pada tahun ini sungguh merupakan sebuah hadiah bagi gereja universal, pasalnya ada 26 calon diakon yang akan menerima rahmat tahbisan diakonat. Maka pesan Bapa Uskup agar para diakon sungguh mempersiapkan diri dan menjalani masa ini sebagai persiapan untuk menerima tahbisan imamat. Ke-26 calon daikon itu berasal dari; 2 Keuskupan Malang, 3 Keuskupan Palangkaraya, 5 SMM, 7 SVD, 1 CDD, 3 OSM, 2 MSF, 2 CM, 1 O.Carm.

Perayaan Ekaristi juga dilangsungkan secara live, mengingat tidak semua keluarga calon diakon yang menghadiri perayaan tersebut serta agar umat juga dapat menyaksikan momen penuh rahmat ini dimanapun mereka berada, termasuk para konfrater yang bertugas di luar negri maupun di luar pulau Jawa. Para formator pun turut terlibat dalam upacara sakral ini dengan mengambil tempat sebagai konselebran juga para romo dari komunitas Pasuruan. Perayaan Ekaristi berlangsung dengan khidmat dan meriah ditambah paduan suara dari STFT Widya Sasana. Dalam homili Bapa Uskup, beliau menggarisbawahi peran dan tugas seorang diakon yakni ‘pelayan’. Mengutip isi KHK beliau meminta agar para diakon bertindak atas dasar kasih dan pelayanan sehingga menjadi diakon-diakon yang ‘berguna’. Beliau menyinggung pesan Bapa Suci Paus Fransiskus kepada para diakon untuk memiliki semangat pelayanan seperti Yesus sendiri yang melayani dengan kasih dan cinta. Rahmat tahbisan diakonat yang diterima ini semoga menjadi ber’guna’ bagi umat yang dilayani. Usai perayaan Ekaristi dilanjutkan dengan sesi foto bersama, sementara itu para anggota komunitas ponsa langsung bergegas kembali untuk mempersiapkan diri menyambut kelima diakon.

Setibanya di komunitas para diakon disambut dengan kepok-tuak kapu yang dibawakan oleh Fr. Andre. Sementara itu kelima diakon diberi handmade bucket bunga sebagai simbol ucapan syukur atas pencapaian dan perjuangan sampai pada tahap ini-diakon. Usai upacara adat para diakon diarak menuju ruang resepsi untuk menyantap jamuan sederhana yang disiapkan oleh tim konsumsi oleh Fr Sadil, dkk bersama para karyawan/wati. Resepsi sederhana ini berlangsung dengan hangat dalam balutan kekeluargaan. Usai jamuan, Diakon Avi, SMM diberi kesempatan mewakili para yubilaris untuk memberikan sambutan, Dalam sambutannya beliau berterima kasih atas siapa saja yang berkontribusi terhadap pertumbuhan dan perkembangan mereka serta dukungan sehingga mereka berani mengatakan “Ya” pada undangan kasih-Nya. Kekerabatan dan kekeluargaan di serikat maupun di komunitas ini membantu kami untuk bertumbuh baik secara manusiawi dan spiritual. Nada syukur selanjutnya disampaikan oleh Provinsil dengan menitipkan pesan seperti yang Bapa Uskup katakan yakni menjadi diakon yang ber’guna’ dan tak ketinggalkan Rm Wim menitipkan pesan pula untuk kelima diakon ini agar selain berguna namun juga menjadi diakon yang ‘suci’. Dan terakhir sambutan ditutup oleh rektor Seminari Ponsa yang didampingi oleh ekonom. Acara syukuran tahbisan diakonat ini juga dihadiri oleh para tamu undangan serta keluarga diakon dan para donatur. Acara resepsi ditutup pukul 22.00 WIB. Terima kasih, Berkah Dalem……

Fr. Heribertus, SMM

Bagikan: